PEMODELAN DATA KEMISKINAN PROVINSI SUMATERA BARAT MENGGUNAKAN REGRESI SPASIAL

Authors

  • Pardomuan Robinson Sihombing BPS-Statistics Indonesia, IPB University
  • Fitri Mudia Sari Jurusan Statistika, Universitas Negeri Padang, Indonesia
  • Hendry Frananda Nasution Jurusan Geografi, Universitas Negeri Padang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30605/27458326-66

Keywords:

Kemiskinan, Model Autoregresif Spasial, Model Galat Spasial, Regresi Spasial

Abstract

Kemiskinan merupakan suatu masalah yang menjadi perhatian di setiap negara. Permasalahan kemiskinan di suatu daerah tidak hanya dipengaruhi oleh faktor-faktor kemiskinan di daerah tersebut, tetapi juga dapat dipengaruhi oleh kemiskinan di daerah lain sehingga kasus kemiskinan dapat dikaji dengan analisis spasial. Model spasial yang dapat digunakan untuk permasalahan ini adalah regresi spasial, diantaranya yaitu model autoregresif spasial dan model galat spasial. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan di Provinsi Sumatera Barat dengan menggunakan regresi spasial. Hasil penelitian menunjukkan model terbaik adalah model SAR dan faktor-faktor yang mempengaruhi yaitu persentase rumah tangga penduduk dengan sanitasi layak dan persentase penduduk dengan air bersih dan kemiskinan kabupaten/kota di sekitarnya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alvitiani S, Yasin H, dan Mukid MA. 2019. Pemodelan Data Kemiskinan Provinsi Jawa Tengah Menggunakan Fixed Effect Spatial Durbin Model. Jurnal Gausian vol 8 no 2. 220-232

Anselin, L. 1988. Spatial Econometrics: Methods and Models, Kluwer Academic Publishers, The Netherlands.

Arbia, G. 2006. Spatial Econometrics: Statistical Foundations and Applications to Regional Convergence. Berlin: Springer.

Badan Pusat Statistik (2020), Provinsi Sumatera Barat dalam Angka 2020. Sumatera Barat: BPS Sumatera Barat.

Djuraidah A & Wigena AH. 2012. Regresi Spasial untuk Menentukan Faktor-Faktor Kemiskinan di Provinsi Jawa Timur. Statistika vol 12 no 1. 1-8.

Fotheringham AS, Brunsdon C, Chartlon M. 2002. Geographically Weighted Regression, the analysis of spatially varying relationships. John Wiley and Sons. LTD.

Grasa AA. 1989. Econometric Model Selection: A New Approach, Kluwer.

Lee J & Wong DWS. 2001. Statistical Analysis with Arcview GIS. John Willey and Sons Inc. New York.

LeSage JP.1999. The Theory and Practice of Spatial Econometrics, University of Toledo.

Medina J & Solymosi R. (2019, 2 April). Chapter 9 Spatial Regression Models. [diakses pada 7 Januari 2021] dari: https://maczokni.github.io/crimemapping_textbook_bookdown/spatial-regression-models.html#spatial-regimes

Schabenberger O & Gotway CA. 2005. Statistical Methods for Spatial Data Analysis, Chapman & Hall/CRC.

Downloads

Published

2021-08-03

How to Cite

[1]
P. R. Sihombing, F. M. . Sari, and H. F. . Nasution, “PEMODELAN DATA KEMISKINAN PROVINSI SUMATERA BARAT MENGGUNAKAN REGRESI SPASIAL”, IJMA, vol. 2, no. 1, pp. 51–62, Aug. 2021.