PROFIL BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DI TINJAU DARI GAYA KOGNITIF VISUALIZER- VERBALIZER
DOI:
https://doi.org/10.30605/27458326-81Keywords:
Berpikir Tingkat Tinggi, Pemecahan Masalah, Gaya Kognitif Visualizer dan VerbalizerAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil berpikir tingkat tinggi siswa SMP dalam pemecahkan masalah matematika ditinjau dari gaya kognitif visualizer – verbalizer. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. prosedur penelitian ini meliputi persiapan, pelaksanaan dan tahap analisis hasil penelitian. Penelitian ini adalah siswa kelas VII-4 di SMP Negeri 2 Larompong Sebanyak 4 orang siswa yang memeiliki gaya kognitif visualizer dan verbalizer yang masing – masing terdiri dari 2 siswa yang memiliki gaya kognitif visualizer dan 2 siswa yang memiliki gaya kognitif verbalizer. Penelitian ini mengacu pada indikator berpikir tingkat tinggi yang terdiri tiga tahap yaitu: menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta. Instrumen dalam penelitian ini adalah angket gaya kognitif visualizer-verbalizer, tes pemecahan masalah matematika, dan pedoman wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan profil berpikir tingkat tinggi siswa dalam pemecahn masalah berdasarkan indikator berpikir tingkat tinggi oleh ke 4 subjek. Jika dilihat dari proses menyelesaikan masalah matematika subjek V1 mampu menyelesaikan soal visualizer dengan tahap menganalisis dan mengevaluasi dibanding dengan soal verbalizer, V1 tidak mampu memenuhi indikator berpikir tingkat tinggi dan V1 tidak mampu memenuhi indikator ketiga yaitu mencipta. Subjek V2 tidak mampu menyelesaikan pemecahan masalah baik soal visualizer maupun soal verbalizer baik tahap menganalisis maupun mengevaluasi. Subjek V3 mampu menyelesaikan pemecahan masalah matematika dengan tahap menganalisis, mengevaluasi, tapi tidak mampu menyelesaikan tahap mencipta. Subjek V4 tidak mampu menyelesaikan pemecahan masalah baik soal visualizermaupun soal verbalizer.
Downloads
References
Alawiyah, T . (2014). “Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kemampuan Komonikasi Dan Pemecahan Masalah Matematika”. Prosiding seminar Nasional pendidikan matematika,2014. Bandung: pendidikan matematika PPS STKIP SILIWNGI
Andini, Kus Purbaningrum. 2017. “Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa Smp Dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Gaya Belajar”. JPPM Vol. 10 No. 2.
Ayuningtyas, Nurina. 2017. “Profil Literasi Matematis Konten Change and Relationship Siswa Kelas X Ditinjau Dari Gaya Kognitif Visualizer dan Verbalizer”. Jurnal Edukasi, Volume 3 No.1, April 2017.
Behl, Divya Vohra & Ferreira, Susan . 2014. “Systems Thinking: An Analysis of Key Factors and Relationships”. Procedia Computer Science. pp 104 – 109.
Ilma, Rosidatul, Hamdani, A Saepul, dan Siti Lailiyah. 2017. “Profil Berpikir Analitis Masalah Siswa Ditinjau Dari Gaya Kognitif Visualizer Dan Verbalizer”. JRPM, 2017, 2(1), 1-14.
Krathwohl, D. R. 2002. “A Revision of Bloom’s Taxonomy: an Overview Theory intoPractice, College of Education, The Ohio State University Pohl. 2000. Learning to think, thinking to learn”: www.purdue.edu/geri diakses 27 September 2019
Lidinillah, D. A. M. 2008. “Stategi Pembelajaran Pemecahan Masalah Di Sekolah” Jurnal Pendidikan Dasar,10,1-5.
Margarani, Riza dan Ismail. 2016. “Profil Kemampuan Komunikasi Matematika Siswa Dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau Dari Gaya Kognitif Reflektif-Impulsif”. Jurnal Volume 3 No. 5 Tahun 2016
Mendelson, A. L. 2004. “For Whom is a Picture Worth a Thousand Words? Effects of the Visualizing Cognitive Style and Attention on Processing of News Photos”. Philadelpia: Journal of Literacy. Volume 24
Nur, Andi Saparuddin dan Rahman, Abdul. 2013. “Pemecahan Masalah Matematika Sebagai Sarana Mengembangkan Penalaran Formal Siswa Sekolah Menengah Pertama”. Jurnal Sainsmat Vol 2 (1).Polya, George. 1973. How to Solve It. New Jersey: Princeton University Press.
Polya, G, 1973. “How to Solve It, A New Aspect for Mathematical Method”. New Jersey: Princeton University Press.
Rahmawati, Rani dkk. 2016. “Profil Matematis Siswa SMA Dalam Menyelesaikan Masalah Ditinjau Dari Gaya Kognitif Visualiser Dan Verbaliser”.Jurnal Volume 3 No Tahun 2016.
Tajudin, Nor’ain Mohd. 2015. “Mathematical Knowledge and Higher Order Thinking Skills for Teaching Algebraic Problem Solving”. Istanbul, Turkey: Proceeding of SOCIOINT15- 2^nd International Conference on Education, Social Sciences and Humanities.
Thompson, Tony. 2008. “ An Analysis of Higher Order Thinking on Algebra I End-of Course Tests”.(www.cimt.plymouth.ac.uk/journal/thompson.pdf), yang diakses pada tanggal 14 Maret 2020
Waiten,wayne.2014.pshchology:theme and variations,Briefer Version,ninth Edition.USA:Wadhsworth
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Dengan mengirimkan naskah artikel, berarti penulis setuju dengan segala kebijakan yang ditetapkan oleh jurnal dan penerbit.
Penulis menyatakan bahwa:
- kebijakan ini telah diketahui dan disetujui bersama oleh semua penulis;
- naskah artikel belum dipublikasikan secara resmi sebelumnya di media ber-ISSN atau ber-ISBN yang terdaftar, kecuali dalam bentuk abstrak atau sebagai bagian dari materi kuliah, atau skripsi/tesis/disertasi yang tidak diterbitkan;
- naskah tidak sedang dalam proses editorial dan dipertimbangkan untuk publikasi di tempat lain;
- publikasi naskah ini telah disetujui oleh semua penulis, institusi afiliasi penulis, otoritas yang bertanggung jawab, dan lembaga di mana kegiatan telah dilakukan;
- naskah berisi materi yang aman dari pelanggaran hak cipta;
Perjanjian Hak Cipta dan Lisensi
- Penulis memiliki hak cipta dan hak kepemilikan lainnya yang terkait dengan artikel.
- Penulis memiliki hak dan diizinkan untuk menggunakan substansi artikel untuk karya-karya penulis berikutnya, termasuk untuk keperluan bahan/materi kuliah dan buku.
- Penulis menyerahkan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan di bawah Lisensi Creative Commons (CC BY 4.0).
Pernyataan Lisensi CC BY 4.0
Anda diperbolehkan:
- Berbagi — menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun;
- Adaptasi — menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial.
Pemberi lisensi tidak dapat mencabut ketentuan di atas sepanjang Anda mematuhi ketentuan lisensi berikut ini.
- Atribusi — Anda harus mencantumkan nama yang sesuai, mencantumkan tautan terhadap lisensi, dan menyatakan bahwa telah ada perubahan yang dilakukan. Anda dapat melakukan hal ini dengan cara yang sesuai, namun tidak mengisyaratkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- Tidak ada pembatasan tambahan — Anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan lisensi ini.