SKRINING FITOKIMIA EKSTRAK ETANOL TUMBUHN SIDAGURI (Sida rhombifolia L.)

Authors

  • Zidratil Universitas Cokroaminoto Palopo
  • Nurul Mufida
  • Sukarti

Abstract

Masyarakat Indonesia telah lama mengenal  serta menggunakan obat-obatan alami atau yang dikenal dengan obat tradisional. Pemanfaatan tumbuhan sebagai bahan obat-obatan telah dilakukan secara turun temurun karena mudah untuk didapatkan. Tumbuhan adalah sumber senyawa kimia baik sebagai senyawa kimia hasil metabolisme primer seperti karbohirat, protein, dan lemak yang digunakan oleh tumbuhan tersebut dalam pertumbuhannya, maupun sebagai sumber senyawa metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, steroid, saponin dan tanin. Skrining fitokimia merupakan metode yang digunakan untuk mempelajari komponen senyawa aktif yang terdapat dalam sampel, yaitu mengenai struktur kimianya, biosintesisnya, penyebaran secara alamiah dan fungsi biologisnya, isolasi dan perbandingan komposisi senyawa kimia dari bermacam-macam jenis tanaman. Tumbuhan obat yang di analisis pada penelitian ini adalah daun tumbuhan Sidaguri (Sida rhombifolia L.) yang di ambil di dua tempat tumbuh yang berbeda, yaitu daerah pesisir dan daerah pegunungan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa daun tumbuhan cinaguri yang di peroleh di daerah pesisir mengandung senyawa metabolit sekunder alkaloid, flavonoid dan steroid, sedangkan daun tumbuhan cinaguri yang di peroleh di daerah pegunungan mengandung senyawa metabolit sekunder alkaloid dan flavonoid.

 

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-08-29

How to Cite

[1]
Zidratil, N. Mufida, and Sukarti, “SKRINING FITOKIMIA EKSTRAK ETANOL TUMBUHN SIDAGURI (Sida rhombifolia L.)”, CJCS, vol. 6, no. 2, pp. 29–33, Aug. 2024.

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)