Analisis Konsentrasi Daun Durian (Durio zibethinus) sebagai Media Tanam Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus)

Authors

  • Rosiana Devi Monica Lihu SMA Frater Palopo, Kota Palopo, Sulawesi Selatan
  • Asri Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cokroaminoto Palopo, Kota Palopo, Sulawesi Selatan
  • Suhaeni Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Cokroaminoto Palopo, Kota Palopo, Sulawesi Selatan
  • Eka Pratiwi Tenriawaru Universitas Cokroaminoto Palopo

Keywords:

jamur tiram putih, Pleurotus ostreatus, pertumbuhan jamur tiram putih, produktivitas jamur tiram putih, serasah daun durian

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi serasah daun durian (Durio zibethinus) sebagai media tanam yang memberikan pengaruh paling baik terhadap pertumbuhan dan produktivitas jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus). Penelitian ini dilaksanakan di rumah jamur Kelompok Tani Lestari, Kelurahan Purangi, Kecamatan Sendana, Kota Palopo, Sulawesi Selatan. Penelitian ini terdiri atas 4 perlakuan, yaitu konsentrasi 0%, 50%, 60%, 70%, dan 80%. Media kontrol menggunakan serbuk gergaji. Parameter yang diamati adalah pertumbuhan miselium, berat segar, panjang tangkai, diameter tudung dan jumlah badan buah jamur tiram putih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi serasah daun durian 80 % merupakan konsentrasi paling baik bagi pertumbuhan dan produksi jamur tiram putih.

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1] H. K. Astuti and N. D. Kuswytasari, "Efektifitas pertumbuhan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) dengan variasi media kayu sengon (Paraserianthes falcataria) dan sabut kelapa (Cocos nucifera)," Jurnal Sains dan Seni Pomits, vol. 2, no. 2, pp.E-144-E-148, 2013.
[2] D. Tjokrokusumo, N. Widyastuti, and R. Giarni, "Diversifikasi produk olahan jamur tiram (Pleurotus ostreatus) sebagai makanan sehat", Pros. Sem. Nas. Masy. Biodiv. Indon., vol. 1, no. 8, pp.2016-2020, 2015.
[3] R. Hartono, E. Sulistyowati, and Y. Fenita, "Uji in vitro kecernaan bahan kering, bahan organik, dan produksi N-NH3 pada kulit buah durian (Durio zibethinus) yang difermentasi jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) dengan perbedaan waktu inkubasi," Jurnal Sain Peternakan Indonesia, vol. 10, no. 2, pp. 87-94, 2015.
[4] Widiwurjani, "Menggali potensi serasah sebagai media pertumbuhan jamur tiram putih," Unesa University Press, Surabaya.
[5] H. Suciyanti, Y. Fenita, and E. Sulistyowati, "Evaluasi nutrisi limbah kulit durian (Durio zibethinus) yang difermentasi jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) pada masa inkubasi yang berbeda," Jurnal Sain Perternakan Indonesia, vol.10, no. 2, pp. 77-86, 2015..
[6] Suhaeni, N. M. Yunus, S. Nurjannah, and Anita Sari, "Pertumbuhan dan produktivitas jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) pada media tanam sabut kelapa sawit (Elaeis guinensis) dan kulit durian (Durio zibethinus)," Prosiding Seminar Nasional Megabiodiversitas Indonesia, pp. UIN Alauddin Makassar, pp. 26-30, 2018.
[7] E. Herawati, M. Sadam, A. J. Kardika, and R. Djatmiko, "Persentase dan laju pertumbuhan miselium jamur tiram coklat (Pleurosus cystidiosus L.) pada media campuran jagung dan dedak dan media PDA," Jurnal Hutan Tropis, vol. 6, no. 2, pp. 204-209, 2022.
[8] Sumarsih, "Sebelum terjun ke bisnis jamur tiram, ketahui hal-hal berikut," www.satujam.com, diakses 20 November 2016, 2014.
[9] S. Nurjannah, "Pemberian berbagai konsentrasi kulit durian (Durio zibethinus) sebagai media pertumbuhan dan produktivitas jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus)," Skripsi tidak diterbitkan, Program Studi Biologi Fakultas Sains Universitas Cokroaminoto Palopo, 2016.
[10]N. M. Djarijah and A. S. Djarijah, "Budidaya jamur tiram," Kanisius, Yogyakarta.
[11]Tasnin, "Studi pengamatan daun kakao (Theobroma cacao L.) dan serbuk gergaji dalam pembentukan jamur tiram", Jurnal Biologi, vol.19, no. 1, pp. 67-82, 2015.
[12]F. Leviana, L. Nurharisna, Z. Mariastuti, H. F. Iyah, "Perbandingan aktivitas antioksidan, kadar fenol total, dan kadar flavonoid total ekstrak daun durian (Durio zibethinus l.) muda dan tua," Medfarm: Jurnal Farmasi dan Kesehatan, vol. 12, No. 1, pp. 40-49, 2023.
[13]I. M. Sudarma, G. Wijana, N. M. Puspawati, N. W. Suniti, and I. G. N. bagus, "Komparasi laju pertumbuhan Miselium Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus (Jacq. ex Fr) Kummer) pada komposisi media bibit (F3) dan baglog yang berbeda," Agrotrop, vol. 3, no. 2, pp. 77-84, 2013.
[14]I. Nurman, "Faktor yang mempengaruhi jamur tiram putih," www.pertanianku.com, diakses tanggal 20 November 2016, 2015.
[15]Gusnimar, "Pengaruh penambahan dedak dan lama pelapukan media limbah industri teh terhadap pertumbuhan dan produksi jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus), Skripsi tidak diterbitkan, Universitas Andalas, Padang, 2011.

Downloads

Published

2024-03-25

How to Cite

[1]
R. D. M. Lihu, Asri, Suhaeni, and E. P. Tenriawaru, “Analisis Konsentrasi Daun Durian (Durio zibethinus) sebagai Media Tanam Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus)”, CJBS, vol. 6, no. 1, pp. 15–19, Mar. 2024.